Senin, 18 Desember 2017

Tugas dan Tanggung Jawab CS

Tugas dan Tanggung Jawab CS

Tugas CS - Customer Service adalah satu sisi dari unit organisasi yang ada di front office yang berperan jadi sumber info serta penghubung untuk bank serta nasabah yang menginginkan memperoleh jasa-jasa service ataupun product produk bank. Sesuai sama peranannya, Customer Service diharap¬kan bisa lakukan “One Stop Service”, berarti nasabah cukup menghubungi sisi Customer Service saja dalam terkait dengan Bank. Setelah itu Customer Service juga akan menerangkan maupun mengerja¬kan keperluan nasabah itu dengan menghubungi sisi yang berkaitan. Hal semacam ini juga akan tingkatkan kenikmatan nasabah karna terasa juga akan kebutuhannya dikerjakan dengan rasa penuh tanggung jawab serta tidaklah perlu terkait dengan adanya banyak orang untuk penuhi kebutuhannya. Dalam kedudukannya jadi centre & kontak point pada bank dengan nasabah, Customer Service harus¬lah ketahui pada umumnya serta luas bentuk-bentuk service jasa serta product bank dengan baik. 
Kesem¬patan terkait dengan nasabah yang cukup besar bisa dipakai dengan efisien untuk tawarkan beberapa produk bank yang lain dalam rencana Cross Selling. 

Peranan Customer Service. 

Berdasar pada peranan tertulis diatas peranan seseorang customer service bisa di uraikan selanjutnya dalam kesehariaannya jadi karyawan Bank, yang mana beberapa fungsi itu yaitu seperti berikut : 
Front Line Officer 
Kehadiran sisi customer service ada dibagian depan satu bank, jadi customer service jadi cerminan penilaian service satu bank. 
Liasson Officer 
Customer Service yaitu satu aparat sebagai penghubung pada bank dengan nasabah. Orang awal yang dihubungi oleh nasabah pada saat datang ke bank yaitu aparat customer service, baik untuk memohon info ataupun untuk melak¬sanakan transaksi. 
Information Centre 
Customer Service yaitu hanya satu personil yang dengan gampang dihubungi oleh nasabah pada saat awal jadi aparat customer service jadi pusat serta nara sumber beberapa informasi tentang product serta jasa bank. Oleh karena itu dituntut personil yang memiliki pengetahuan serta pikiran yang cukup baik tentang industri perban¬kan. 
Salesman (penjual) 
Berperan jadi penjual product, dengan jual beragam product yang ada pada bank, seperti beragam type tabungan, deposito, credit dan ketahui yang dirasakan serta keberatan nasabah. 
Servicing (service) 
Sesuai sama peranannya customer service, atas nama bank penerima serta menyongsong baik kehadiran nasabah setelah itu juga akan kerjakan keperluan nasabah hingga semua transaksinya bisa diram¬pungkan. 
Advisor/Konsultan 
Dalam melayani nasabah seringkali juga aparat customer service berbekal pengetahuan serta pikiran yang bijak berkenaan dengan rencana pengelolaan keuangan nasabah. 
Maintenance Customer (Pembinaan Nasabah) 
Persoalan pembinaan nasabah baru (solisitasi). Aparat customer service yaitu akun assistant atau pembina untuk tiap-tiap akun atau rekening nasabah non credit. Hal semacam ini adalah perpanjan¬gan serta pengembangan peranan ke-2 yakni Liasson Officer. 
Handling Complaint 
Unit customer service jika dalam operasionaln¬ya, nasabah tidak senang, karna ada ketidakcocokkan atau perjanjian, komplain serta lain-lain 
sebagainya, jadi yaitu pas jika orang awal yang dihubungi yaitu aparat customer service. Dalam hal semacam ini dituntut tidak saja bisa mengatasi yang dirasakan walau demikian juga diinginkan bisa meme¬cahkan problem dengan baik jadi “trouble suiter”. 

(3) Pekerjaan Customer Service. 
Terkecuali mempunyai peranan, seseorang customer service yang ada digaris depan bank (front office) juga mempunyai pekerjaan. Pekerjaan ini pada hakekatnya yaitu aplikasi dari beberapa fungsi yang sudah dijelaskan di atas serta pekerjaan ini 
nanti yang bisa diliat oleh nasabah dalam aktivitas keseharian nanti. 
Memberikan service pada nasabah yang berkai¬tan dengan pembukaan rekening tabungan, giro, pembukaan deposito, permintaan nasabah yang lain. Selain itu memberi info sejelas mungkin saja tentang beragam product serta jasa yang menginginkan di ketahui serta disukai pada nasabah atau calon nasabah. 
Menerima, melayani serta menangani persoalan yang di sampaikan oleh nasabah berkenaan dengan ketidakpuasan nasabah atas service yang diberi¬kan oleh pihak nasabah. 
Mengadministrasikan daftar hitam Bank Indonesia serta daftar rehabilitasi nasabah dan file nasa¬bah. 
Mengadministrasikan resi keinginan serta pengemba¬lian buku check serta bilyet giro dan surat kuasa. 
Memberikan info mengenai saldo serta mutasi nasabah. 
Mengadministrasikan buku check, bilyet giro, serta buku tabungan. 
Memperkenalkan serta tawarkan product serta jasa yang ada serta yang baru sesuai sama hasrat serta keperluan nasabah. 

(4) Wewenang Customer Service. 
Berkenaan dengan pekerjaan serta peranan dari customer service, jadi seseorang customer servicepun mempunyai wewenang. Wewenang berikut yang disebut bentuk konkrit pekerjaan dengan semakin khusus pada pekerjaan yang 
diembannya yakni merampungkan tiap-tiap pekerjaan serta pekerjaan hingga selesai dengan baik (tak ada yang bergantung atau pending, tak ada problem yang muncul dari pekerjaannya, terkecuali memanglah hal tersebut berlangsung di luar jangkauannya). 

Mengenai wewenang itu diantaranya : 
Menyaksikan nasabah isi serta di tandatangani formulir, aplikasi, bebrapa kesepakatan. 
Melakukan penolakan keinginan pembukaan rekening bilamana tidak penuhi kriteria atau prosedur yang sudah diputuskan oleh Bank. 
Melakukan verifikasi sinyal tangan customer. 
Melakukan penolakan keinginan buku bilyet giro serta check jika tidak penuhi kriteria. 
Melakukan penutupan rekening baik atas keinginan nasabah ataupun dikarenakan yang lain berdasar pada prosedur intern bank. 

Berkenaan dengan wewenang Customer Service yakni tentang penolakan keinginan pembukaan rekening bilamana tidak penuhi kriteria atau prosedur yang sudah diputuskan oleh Bank, jadi dalam hal semacam ini sudah di keluarkan ketentuan dari Bank Indonesia, yakni Ketentuan Bank Indonesia No. 3/10/PBI/2001 tanggal 18 Juni 2001 mengenai aplikasi prinsip mengetahui nasabah (Know Your Customer Principles). Di mana ketentuan yang di keluarkan oleh Bank Indonesia ditujukan untuk mengecilkan resiko yang dihadapi Bank terlebih dari bagian keuangan bank yakni bagian aktiva ataupun passiva. 

(5) Product serta Jasa Bank Yang juga akan Di tawarkan. 
Dalam kaitan ini seseorang customer service mesti ketahui type, faedah serta ciri semasing product serta jasa karna ini juga akan seringkali di tanyakan oleh nasabah yang datang padanya karna hal semacam ini juga akan begitu mensupport service sempurna serta profesi yang disandangnya hingga jadikan seseorang customer service itu profesional dalam bagiannya. 

Agar bisa ketahui type, faedah serta ciri semasing product seseorang customer service mesti mengerti terlebih dulu juga akan product serta jasa itu yakni : 

5. 1. Rekening Koran 
5. 2. Tabungan 
5. 3. Deposito Berjangka 
5. 4. Jasa-jasa Bank lainnya. 

5. 1. Rekening Koran. 

Rekening Koran atau Giro (checking akun atau permintaan deposit) yaitu simpanan yang penarikannya bisa dikerjakan setiap waktu dengan mempergunakan Check, Bilyet Giro, fasilitas perintah pembayaran yang lain atau mungkin dengan pemindahbukuan (berdasar pada UU No. 10 Th. 1998 pasal 1 angka 6)